Panel Surya Photo Voltaik
Apa Itu Panel Surya?
Pahami dulu Solar Panel atau Panel surya, atau panel fotovoltaik (PV), berfungsi untuk mengubah energi matahari menjadi listrik. Mereka paling sering terdiri dari kaca, kabel dan silikon dan dipasang di atap atau di tanah. Instalasi tenaga surya memerlukan sejumlah besar panel untuk memberi daya pada rumah Anda dengan baik. Konfigurasi panel surya, yang dikenal sebagai solar array, bergantung pada kebutuhan energi rumah Anda dan ketersediaan ruang atap.
Solar Panel atau Panel surya bekerja paling baik pada hari-hari tanpa awan dengan paparan sinar matahari yang cukup. Kinerja dapat terhambat oleh bayangan yang menutupi panel, siang atau malam berawan. Panelnya masih berfungsi, namun kemampuannya menangkap sinar matahari berkurang.
Efek Fotovoltaik
Efek fotovoltaik adalah kunci bagaimana teknologi surya menghasilkan energi. Proses ini dimulai ketika partikel sinar matahari, yang dikenal sebagai foton, mendorong elektron menjauh dari atom. Listrik tercipta setelah elektron-elektron ini digerakkan. Solar Panel atau Panel surya menangkap muatan listrik ini dan mengubahnya menjadi listrik untuk memberi daya pada rumah Anda.
Setiap panel berisi beberapa
sel fotovoltaik (sel PV) yang saling berhubungan yang dibuat untuk menangkap sinar matahari. Sel PV ini berukuran kecil, panjangnya sekitar 6 inci dan lebar 6 inci. Sebuah panel surya berisi antara 32 dan 48 sel PV tetapi bervariasi berdasarkan ukuran panel dan keluaran yang diinginkan. Setiap sel menggunakan bahan semikonduktor bukan logam untuk menyerap sinar matahari. Panel fotovoltaik surya tradisional menggunakan silikon, salah satu elemen paling melimpah di bumi.
Namun, silikon bukanlah konduktor yang baik. Produsen tenaga surya menggunakan proses yang disebut “doping” untuk meningkatkan konduktivitasnya. Ini melibatkan penambahan pengotor yang menciptakan ikatan pada silikon untuk meningkatkan muatan listrik. Boron ditambahkan untuk menghasilkan muatan positif sedangkan fosfor menghasilkan muatan negatif. Dua lapisan silikon ditempatkan di atas satu sama lain, masing-masing diberi salah satu elemen ini. Ketika disatukan, mereka menciptakan medan listrik. Pelat logam ditambahkan ke sisi sel surya silikon untuk membantu mendorong elektron melalui kabel dan masuk ke rumah Anda.
 |
| Solar Panel atau Panel Surya |
Bahan Panel Surya
Sebagian besar sistem Solar Panel atau panel surya menggunakan panel silikon kristal, beberapa panel surya terbaik untuk instalasi perumahan. Panel PV tersedia dalam dua pilihan: monokristalin dan polikristalin. Panel surya film tipis adalah alternatif yang lebih murah dibandingkan panel konvensional dan menggunakan bahan PV lapisan tipis. Proses pembuatan dan komposisinya berbeda dengan panel tradisional.
Panel monokristalin (mono) menggunakan bentuk silikon kristal tunggal murni. Proses ini lebih mahal dan memakan waktu tetapi menghasilkan produksi daya yang lebih tinggi. Panel polikristalin dibuat dengan beberapa fragmen silikon, menjadikan produksi lebih hemat biaya. Namun, pecahan ini menimbulkan ketidaksempurnaan sehingga menurunkan efisiensi panel. Panel film tipis adalah yang termurah untuk diproduksi karena menggunakan bahan PV tipis dibandingkan silikon, namun produksi energinya paling rendah.
Efisiensi Panel Surya
Efisiensi mengukur seberapa banyak sinar matahari yang dapat diserap dan diubah menjadi listrik oleh sebuah panel. Misalnya, panel surya dengan tingkat efisiensi 16% dapat menyerap 16% sinar matahari dan mengubahnya menjadi energi. Menurut National Renewable Energy Laboratory (NREL), sebagian besar panel surya memiliki tingkat efisiensi antara 16% dan 22%, dengan rata-rata 19,2%.
Silikon murni yang digunakan pada panel mono tidak memiliki cacat permukaan, sehingga panel ini memiliki tingkat efisiensi tertinggi, biasanya antara 17% dan 23%. Panel poli memiliki peringkat lebih rendah antara 13% dan 16%. Panel film tipis memiliki peringkat efisiensi terendah, dengan kisaran antara 7% dan 11%.
Posting Komentar